- Tips KPR Lancar, Mulai dari Pengajuan Sampai Pelunasan
Lakukan Simulasi KPR yang Sesuai dengan Keuangan
Lengkapi Persyaratan dan Dokumen Sesuai Profesi
Meyakinkan Bank
Pilih Properti yang Tepat
Memilih Beberapa Bank
Perhatikan Waktu Pengajuan
Tips agar KPR Lancar/Tidak Menunggak
- Lakukan Simulasi KPR yang Sesuai dengan Keuangan
- Lengkapi Persyaratan dan Dokumen Sesuai Profesi
- Meyakinkan Bank
- Pilih Properti yang Tepat
- Memilih Beberapa Bank
- Perhatikan Waktu Pengajuan
- Tips agar KPR Lancar/Tidak Menunggak
- Langkah-Langkah yang harus Dilakukan Setelah KPR Disetujui
Surat Penawaran
Perjanjian Kredit
- Surat Penawaran
- Perjanjian Kredit
- Pertanyaan Penting ketika Mengajukan KPR
Jangka Waktu Proses Persetujuan KPR
Faktor yang Menyebabkan KPR Ditolak
Nominal Denda dan Pinalti
Kelengkapan Asuransi
Status Cicilan KPR Apabila Debitur Meninggal Dunia
- Jangka Waktu Proses Persetujuan KPR
- Faktor yang Menyebabkan KPR Ditolak
- Nominal Denda dan Pinalti
- Kelengkapan Asuransi
- Status Cicilan KPR Apabila Debitur Meninggal Dunia
- Tips Negosiasi dengan Bank Saat Ajukan KPR
Negosiasi Harga Rumah
Negosiasi Batas Kredit dan Jumlah Cicilan
Awali Negosiasi dengan Riset
- Negosiasi Harga Rumah
- Negosiasi Batas Kredit dan Jumlah Cicilan
- Awali Negosiasi dengan Riset
- Cara Membandingkan Produk KPR Antar Bank
Suku Bunga
Konvensional atau Syariah
Perhatikan Lonjakan Suku Bunga
Biaya Proses
Ketatnya Persyaratan Dokumen
- Suku Bunga
- Konvensional atau Syariah
- Perhatikan Lonjakan Suku Bunga
- Biaya Proses
- Ketatnya Persyaratan Dokumen
- Simulasi KPR dari Tiga Bank Besar di Indonesia
Simulasi KPR BCA
Simulasi KPR Mandiri
Simulasi KPR BTN
- Simulasi KPR BCA
- Simulasi KPR Mandiri
- Simulasi KPR BTN
- Tips agar KPR Mulus Sampai Selesai
Pangkas Pengeluaran Tak Penting
Kelola Pendapatan dengan Baik
Tingkatkan Kemampuan
- Pangkas Pengeluaran Tak Penting
- Kelola Pendapatan dengan Baik
- Tingkatkan Kemampuan
- Lakukan Simulasi KPR yang Sesuai dengan Keuangan
- Lengkapi Persyaratan dan Dokumen Sesuai Profesi
- Meyakinkan Bank
- Pilih Properti yang Tepat
- Memilih Beberapa Bank
- Perhatikan Waktu Pengajuan
- Tips agar KPR Lancar/Tidak Menunggak
- Surat Penawaran
- Perjanjian Kredit
- Jangka Waktu Proses Persetujuan KPR
- Faktor yang Menyebabkan KPR Ditolak
- Nominal Denda dan Pinalti
- Kelengkapan Asuransi
- Status Cicilan KPR Apabila Debitur Meninggal Dunia
- Negosiasi Harga Rumah
- Negosiasi Batas Kredit dan Jumlah Cicilan
- Awali Negosiasi dengan Riset
- Suku Bunga
- Konvensional atau Syariah
- Perhatikan Lonjakan Suku Bunga
- Biaya Proses
- Ketatnya Persyaratan Dokumen
- Simulasi KPR BCA
- Simulasi KPR Mandiri
- Simulasi KPR BTN
- Pangkas Pengeluaran Tak Penting
- Kelola Pendapatan dengan Baik
- Tingkatkan Kemampuan
1. Tips KPR Lancar, Mulai dari Pengajuan Sampai Pelunasan
Lengkapi persyaratan umum, seperti KTP suami istri (bagi yang telah menikah), Kartu Keluarga, Surat Keterangan Kerja, Surat Keterangan Penghasilan/Slip Gaji, rekening koran/tabungan, dan NPWP. Untuk karyawan, pekerja lepas, hingga wiraswasta memiliki beberapa perbedaan perihal persyaratan umum ini. Anda bisa menanyakannya ke staf bank atau mencari informasinya secara mandiri.
Mau tahu jurus nego dengan bank saat ajukan KPR? Yuk, simak ulasan lengkapnya melalui tayangan berikut.
2. Langkah-Langkah yang Harus Dilakukan Setelah KPR Disetujui
- Sebagai penawaran, poin dari surat kemungkinan masih bisa dinegosiasikan meski peluangnya kecil.
- Beri catatan pada surat jika terdapat persyaratan yang sulit dipenuhi.
- Jangka waktu surat biasanya hanya 14 hari kalender. Bila melebihi batas waktu dan Anda tidak memberi tanggapan maka bank bisa saja membatalkan secara sepihak penyetujuan KPR Anda.
- Jika telah melebihi batas waktu dan Anda masih berkeinginan mengajukan kredit (setelah dibatalkan), Anda harus melakukan proses dari awal lagi.
- Offering letter juga dapat dikatakan sebagai praperjanjian karena didalamnya sudah tertera kesepakatan.
- Baca dan teliti klausul yang terdapat di dalam perjanjian kredit, jangan sampai tandatangan pada blangko kosong yang tidak jelas isinya.
- Cermati apakah klausula tersebut sesuai dengan surat penawarannya. Misalnya, jumlah kredit, suku bunga, sistem perhitungan bunga fixed, biaya provisi, administrasi, hingga asuransi.
- Jangan segan menanyakan apabila masih ada informasi yang belum jelas. Seperti halnya denda keterlambatan.
- Anda pun berhak membatalkan akad kredit bila merasa persyaratan terlalu berat atau terdapat hal-hal lain yang tidak konsisten, antara kesepakatan semula dalam offering letter dengan klausul di perjanjian kredit.
Panduan Utama Seputar KPR bagi Pemula
3. Pertanyaan Penting ketika Mengajukan KPR
4. Tips Negosiasi dengan Bank Saat Ajukan KPR
5. Cara Membandingkan Produk KPR Antar Bank
6. Simulasi KPR dari Tiga Bank Besar di Indonesia
7. Tips KPR Lancar Sampai Selesai
Tanya Rumah247.comJelajahi Tanya Rumah247.com, ambil keputusan dengan percaya diri bersama para pakar kamiTanya Rumah247.com Sekarang