Rumah247.com— Sebagian besar orang akan memilih rumah dengan akses yang mudah dan lokasi yang nyaman. Jalanannya cukup lapang untuk dilalui motor maupun mobil, dan jarak antar rumah yang cukup untuk menjaga privasi. Nah bagi Anda yang hendak menjual rumah di gang tanpa kualitas tersebut, mungkin agak susah, ya. Tapi ada strategi jitu yang bisa Anda coba, lho.
Asal tahu strategi tepatnya, jual rumah di gang pun tidak akan jadi masalah. Rumah di dalam gang juga tidak selalu buruk, ada keuntungannya juga yang mungkin dicari oleh calon pembeli. Apa saja misalnya? Dan tips apa yang bisa mempermudah Anda menjual rumah di gang? Berikut poin-poinnya:
- Peluang Jual Rumah di Gang yang Perlu Diketahui
Keunggulan Jual Rumah di Gang
Kekurangan Jual Rumah di Gang
- Keunggulan Jual Rumah di Gang
- Kekurangan Jual Rumah di Gang
- Kisaran Harga Jual Rumah di Gang
- 8 Tips Jitu Jual Rumah di Gang
Ketahui Target Market Pembeli
Tentukan Harga yang Akurat
Jangan Ragu Pasarkan Secara Online
Tunjukkan Keunggulan Rumah
Renovasi Secukupnya untuk Meningkatkan Nilai Jual
Ketahui Waktu yang Tepat dalam Menjual Rumah
Gunakan Iklan Properti dan Media Sosial
Pasang Papan di Depan Gang Rumah
- Ketahui Target Market Pembeli
- Tentukan Harga yang Akurat
- Jangan Ragu Pasarkan Secara Online
- Tunjukkan Keunggulan Rumah
- Renovasi Secukupnya untuk Meningkatkan Nilai Jual
- Ketahui Waktu yang Tepat dalam Menjual Rumah
- Gunakan Iklan Properti dan Media Sosial
- Pasang Papan di Depan Gang Rumah
- Ketahui Target Market Pembeli
- Tentukan Harga yang Akurat
- Jangan Ragu Pasarkan Secara Online
- Tunjukkan Keunggulan Rumah
- Renovasi Secukupnya untuk Meningkatkan Nilai Jual
- Ketahui Waktu yang Tepat dalam Menjual Rumah
- Gunakan Iklan Properti dan Media Sosial
- Pasang Papan di Depan Gang Rumah
1. Peluang Jual Rumah di Gang yang Perlu Diketahui
Sekilas bagi orang awam, mungkin rumah di dalam gang bukanlah prospek yang menarik. Meskipun memang ada kekurangannya, bukan berarti tidak ada keuntungannya. Dengan mengetahui keunggulan rumah Anda, proses jual rumah di gang tentunya akan lebih mudah dan Anda bisa tentukan harganya dengan lebih akurat.
Ini dia keunggulan jual rumah di gang yang bisa Anda jadikan bahan untuk promosi:
Tips Gampang Tetapkan Harga Jual Rumah
Tidak bisa dipungkiri memang ada kekurangan juga jika Anda hendak jual rumah di gang, berikut beberapa di antaranya:
2. Kisaran Harga Jual Rumah di Gang
Umumnya harga jual rumah di gang berkisar di angka dua ratus jutaan sampai lima ratus jutaan, tergantung pada lokasi rumah. Meski demikian pembeli masih bisa bernegosiasi harga jual tergantung pada kondisi bangunan rumah serta hal lain seperti kelengkapan dokumen, serta fasilitas dan masyarakat di lingkungan sekitar. Meski jual rumah di gang, faktor lain seperti ini bisa meningkatkan nilai rumah.
Tapi pastikan juga Anda patok harga yang sesuai saat menjual rumah Jangan sampai kemahalan hingga tidak ada yang berminat. Tapi jangan kemurahan juga sehingga tidak sesuai dengan nilai rumah. Buat Anda yang hendak jual rumah di gang, ada baiknya lakukan perbandingan harga jual rumah di gang di lokasi lain. Untuk mempermudah, Anda bisa simak daftar rumah terjangkau Pamulang di bawah Rp300 juta berikut ini.
3. 8 Tips Jitu Jual Rumah di Gang
Proses jual rumah di gang memang bisa jadi lebih sulit daripada lokasi lainnya. Tapi Anda jangan putus asa karena berikut ini ada 8 tips jitu yang bisa membantu Anda jual rumah di gang dengan lebih mudah dan cepat. Bukan untuk keuntungan pembeli tapi juga Anda sebagai penjual.
Target pasar jual rumah di gang biasanya adalah masyarakat menengah ke bawah. Anda harus memahami motivasi mereka membeli rumah, cara berpikir dan kemampuan pembelian mereka. Misalnya, masyarakat menengah ke bawah akan lebih sering membeli rumah dengan KPR, umumnya membeli rumah pertama dan bukan untuk investasi, serta tidak bisa membayar uang muka terlalu besar.
Pahami juga target usia calon pembeli karena ini juga bisa memengaruhi media pemasaran rumah. Keluarga muda atau dari generasi milenial akan paham untuk mencari properti secara online, tapi jika target pembeli tidak punya akses internet atau tidak memahaminya, Anda bisa fokuskan pemasaran secara offline.
Anda bisa mengetahui perkiraan nilai pasaran yang cukup akurat untuk jual rumah di gang dengan mengetahui harga rumah yang sudah terjual di sekitar Anda. Sesuaikan harganya dengan luas tanah, kondisi bangunan, dan lebar gang rumah Anda. Biasanya semakin dekat lokasi rumah dari jalan utama maka akan semakin tinggi harga tanah dan bangunannya.
Kunci sukses jual rumah di gang yang cepat adalah dengan memperluas channel pemasaran. Salah satu media yang mampu menjaring pasar luas dan cepat adalah media online. Anda bisa mengiklankan rumah melalui portal website properti seperti Rumah247.com. Dengan harga yang terjangkau, rumah Anda bisa tampil di deret paling atas jika pembeli menyortir harga dari rendah ke tinggi.
Lengkapi listing iklan Anda dengan mengunggah foto, mengisi deskripsi yang informatif seperti pasokan listrik, luas tanah dan bangunan, kelengkapan dokumen legal, hadap muka bangunan, dan bonus perabot yang mungkin Anda akan berikan.
Meski menjual rumah di gang yang sulit diakses kendaraan dan rentan bencana banjir, Anda harus optimis menonjolkan keunggulan unit rumah tersebut. Misalnya dari segi lokasi dekat dari akses tol atau pusat perbelanjaan, atau kondisi bangunan yang masih kokoh dan bagus. Ambil foto dari sudut ruang yang menunjukkan kelebihan rumah, sehingga calon pembeli bisa melihat rumah Anda sebagai properti investasi yang menguntungkan.
Jangan sampai Anda jual rumah di gang dalam kondisi hampir roboh dan kotor. Lakukan renovasi secukupnya untuk membuat tampilan rumah jadi lebih rapi, bersih dan menarik. Jika Anda punya biayanya, bisa juga tambahkan fasilitas pelengkap untuk menambah keindahannya.
Waktu adalah segalanya. Secara umum ada beberapa waktu yang perlu Anda hindari, misalnya menjelang hari raya atau menjelang tahun ajaran baru anak sekolah, karena di saat-saat seperti ini prioritas keuangan biasanya teralihkan untuk hal lain. Sebuah teori menyebutkan bahwa hari Kamis adalah hari terbaik untuk jual rumah di gang. Logikanya, orang-orang akan melakukan tur mencari rumah di akhir pekan dan mereka akan merencanakannya di hari Kamis jadi properti yang di listing di hari ini akan lebih banyak dilihat.
Iklan properti bisa dilakukan melalui banyak media baik portal properti seperti Rumah247.com ataupun media sosial. Untuk menarik minat pembeli, Anda juga bisa menggunakan media sosial pribadi untuk mempromosikan rumah dijual, misalnya di Instagram atau Facebook. Lalu berikan banyak foto yang bagus dari rumah Anda dengan deskripsi yang lengkap. Hindari terlalu banyak link, dan informasi yang tidak sesuai. Jika mampu bisa juga manfaatkan iklan seperti Facebook ads dan Instagram ads.
Baca juga: 12 Tips Membuat Iklan Properti yang Efektif
Saat jual rumah di gang Anda bisa pasang papan nama atau papan petunjuk di depan gang rumah Anda untuk mempermudah orang yang sedang mencari properti. Tampilkan informasi seperti petunjuk arah, nomor rumah, kontak penjual di dalamnya.
Itu dia delapan tips dalam menjual rumah di gang. Apakah Anda sudah siap untuk menjual rumah Anda? Selain tips di atas, siapkan diri secara fisik dan mental juga sebelum menjual rumah Anda, ya. Niscaya dengan persiapan yang matang dan promosi yang bagus, jual rumah di gang pun tidak akan susah.
Tips Rumah247.comSatu hal lagi yang perlu Anda siapkan saat jual rumah di gang, yakni dokumen penting seperti sertifikat hak milik dan bukti-bukti pembayaran pajak
Ingin tahu apa saja yang biasanya diperhatikan calon pembeli saat mencari rumah. Simak ulasannya di video berikut:
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah247.com
Tanya Rumah247.comJelajahi Tanya Rumah247.com, ambil keputusan dengan percaya diri bersama para pakar kamiTanya Rumah247.com Sekarang