Tinggal di apartemen ternyata memiliki banyak keuntungan. Salah satunya ialah apartemen membuat biaya hidup lebih terjangkau.
Pasalnya beberapa apartemen menawarkan jarak singkat ke pusat kota atau dekat dengan sarana transportasi. Jadi sangat mungkin tinggal di apartemen akan membuat penghuninya lebih hemat ongkos.
Meski ada keuntungan, tetap saja apabila Anda tinggal di apartemen yang levelnya menengah, ada beberapa kasus yang perlu dipertimbangkan. Apa saja misalnya?
(100 Apartemen Terpopuler di Indonesia)
Lahan parkir terbatas
Ingat, namanya juga apartemen menengah, targetnya adalah mereka yang berada di kalangan menengah bawah, jadi kepemilikan mobil bukan menjadi pertimbangan utama pengelola. Jangan heran jika lahan parkir menjadi rebutan.
Bila memang Anda memiliki kendaraan, sebaiknya pikirkan kembali kondisi apartemen yang minim parkiran. Anda bisa menggunakan penyewaan parkir lainnya selain apartemen.
Biaya maintenance
Bila memungkinkan, periksalah pertambahan biaya pemeliharaan dan kebersihan apartemen Anda. Kadang, pihak pengelola menaikkan biaya tersebut setiap tahun dengan jumlah kenaikan yang tinggi tanpa ada alasan yang jelas.
Tanyakah kepada beberapa penghuni sebelumnya, bagaimana pertambahan biaya pemeliharaan setiap tahun.
Ungsikan hewan peliharaan
Jangan harap Anda bisa memelihara hewan di dalam apartemen. Selain luas apartemen murah sangat sempit—sehingga tak memungkinkan membawa hewan ke dalamnya—adanya hewan juga akan mengganggu kenyamanan penghuni lainnya. Misalnya saja saat hewan tersebut mendadak lepas dan mampir ke kamar lainnya.
Mau punya apartemen? Cek di sini untuk ragam pilihan apartemen dengan harga di bawah Rp300 jutaan!
Pertimbangkan jumlah penghuni
Jangan dikira apartemen dua kamar akan besar. Luas apartemen dua kamar untuk apartemen murah ini tak lebih dari 30 meter persegi.
Untuk itu, Anda harus mempertimbangkan jumlah penghuninya. Apartemen mungil akan lebih pas jika digunakan tak lebih dari 2-3 orang. Selebihnya, Anda akan merasa sangat sempit dan ruang geraknya terbatas.
Pilih yang fully furnished
Salah satu tidak nyamannya apartemen, Anda tidak bisa membawa barang yang ada di rumah Anda. Apartemen ini sangat mungil, sehingga akan lebih baik jika Anda menggunakan jasa desainer interior untuk menentukan furnitur di dalamnya.
Yap, masukkan dana furnitur di dalam dana kebutuhan apartemen Anda—kecuali jika Anda sudah menyewa dalam keadaan fully furnished.
Kurangnya sarana olahraga
Akibat padatnya apartemen, biasanya apartemen kurang memiliki area terbuka hijau. Jika ada, biasanya area ini ada di apartemen yang harganya mahal dan tidak bisa diakses penghuni lainnya.
Anda harus melangkah lebih jauh dari apartemen untuk mencapai fasilitas olahraga umum.
(Jangan dulu beli apartemen sebelum menyimak ulasannya di Review Properti)