Rumah247.com – Menata ruangan rumah agar terlihat instagramable kini digandrungi banyak orang terutama kalangan anak muda. Ada berbagai cara yang dilakukan demi menampilkan desain impian seperti merenovasi bahkan membeli banyak perabot baru. Namun bagaimana jadinya jika dana yang dimiliki terbatas namun ingin menyegarkan interior rumah?
Tidak perlu sedih dan berkecil hati. Dana terbatas pun tetap bisa mengakomodir keinginan Anda untuk mengubah tampilan rumah. Salah satunya dengan menghadirkan hiasan di beberapa ruang dengan makrame. Untuk mengetahui seluk beluk seputar makrame, mari simak dan pelajari artikel berikut ini.
- Makrame Adalah
- Kegunaan Makrame
- Macam-Macam Simpul Makrame 1. Simpul Mati 2. Simpul Ganda 3. Simpul Tunggal 4. Simpul Kepala 5. Simpul Gordin 6. Simpul Rantai
- Cara Membuat Makrame dan Persiapannya 1. Persiapan Alat dan Bahan 2. Langkah Membuat Makrame Di Rumah
- Tips Memilih Tali/Benang Makrame
1. Makrame Adalah
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), makrame adalah bentuk seni kerajinan simpul-menyimpul dengan menggarap rantaian benang awal dan akhir suatu hasil tenunan. Beragam simpul yang dibuat pada rantai benang tersebut nantinya akan membentuk aneka rumbai dan jumbai. Mudahnya, makrame merupakan kerajinan tangan simpul-menyimpul dengan menggunakan berbagai macam benang.
Wikipedia menyebut, kata makrame berasal dari bahasa Arab miqramah (مقرمة), yang diartikan sebagai “handuk bergaris”, “pinggiran ornamen” atau “kerudung bersulam”. Sekelompok lain menyatakan bahwa makrame berasal dari bahasa Turki yakni makrama yang berarti “serbet” atau “handuk”.
7 Ide Aplikasi Backdrop untuk Dekorasi Dinding Rumah
Sejarah makrame berasal dari tradisi ikat simpul para penenun Arab sekitar abad ke-13. Pengrajin tenun ini mengikat kelebihan benang atau tali di tepian kain yang dijahit tangan seperti handuk, syal, atau kerudung. Deretan simpul tersebut terlihat indah sehingga menimbulkan kebiasaan baru yang diteruskan dari waktu ke waktu. Tak hanya di Arab, rupanya seni menyimpul juga diperkirakan muncul pertama kali di China pada Periode Negara Perang (481-221 SM) atau bahkan jauh ke belakang, pada masa kekuasaan Dinasti Utara (581-317 SM). Seperti warga Arab, warga China memanfaatkan simpul indah itu untuk menghias pinggiran busana, lukisan, lentera, dan hiasan dinding.
2. Kegunaan Makrame
Jika sekarang makrame lebih akrab digunakan sebagai hiasan dinding, berbeda kisahnya pada zaman dahulu. Di mana makrame lebih sering dijumpai untuk mempercantik busana seperti gaun, maupun untuk ikat pinggang, taplak meja, dan hammock.
Makrame kini banyak dipasarkan melalui situs jual beli online maupun jejaring sosial media. Harganya bervariatif, antara Rp15 ribu hingga Rp150 ribu tergantung pada besar kecilnya ukuran. Selain harganya murah, makrame digemari karena polanya yang unik dan seketika mampu menjadikan ruangan rumah terasa lebih berbeda.
Tertarik untuk mencoba membuatnya sendiri di rumah? Asal tahu saja, membuat makrame membutuhkan keahlian merajut. Dan ternyata, merajut berguna untuk kesehatan seperti yang ditunjukkan dari hasil penelitian The British Journal of Occupational Therapy. Faktanya, merajut atau bermain simpul dapat melemaskan otot-otot tubuh sekaligus pikiran sehingga mengurangi tingkat depresi.
Dari penelitian tersebut, sebanyak 81% dari total 3.545 responden mengaku merasa bahagia setelah melakukan aktivitas merajut, di mana lebih dari separuh di antaranya merasa “sangat bahagia”. Pasalnya, ketika tangan sibuk dan otak fokus, manusia tidak akan sempat memikirkan persoalan hidup orang lain. Wah, seru ya!
3. Macam-Macam Simpul Makrame
Sebelum membuat makrame, hal pertama yang perlu Anda pelajari adalah teknik simpul dalam proses pengerjaannya. Melansir laman Merdeka.com, di bawah ini terdapat enam jenis simpul makrame yang bisa Anda tiru.
Simpul mati artinya tali sengaja diikat sangat kuat sehingga susah dibuka. Berbeda dengan simpul lainnya yang disebut simpul hidup sebab meski diikat kuat, tetapi masih cukup mudah untuk dibuka kembali.
Untuk membuat simpul ganda, sebaiknya gunakan dua utas tali dengan warna berbeda. Tujuannya agar jalinan kedua utas tali tersebut tampak jelas.
Simpul tunggal terbilang sederhana dan mudah dipraktekkan. Simpul ini menghasilkan tampilan seperti tangga. Variasi bentuk dapat diputar ke kiri atau ke kanan. Sebaiknya lakukan percobaan simpul ini untuk menghasilkan variasi yang menarik.
Cara membuat simpul kepala adalah dengan merentangkan tali sebagai tempat menyimpulkan simpul kepala. Simpul-simpul ini dibuat berulang dengan jumlah sesuai kebutuhan.
Simpul gordin merupakan deretan simpul yang hampir menyerupai garis yang bergandengan terputus-putus. Simpul ini dapat dibuat dalam berbagai kreasi seperti vertikal, diagonal dan horizontal.
Simpul rantai dibuat dengan cara yang tak beraturan yaitu menggunakan tali garapan dan tali pasangan secara bergantian. Langkah awal, buat simpul jangkar terlebih dahulu. Ambil tali pada sisi kiri yang digunakan sebagai tali garapan, lingkarkan di atas tali sisi kanan yang digunakan sebagai tali pasangan, kemudian keluarkan dari bawah di antara tali garapan dan tali pasangan.
Selanjutnya tali yang berada pada sisi kiri berganti sebagai tali pasangan dan tali sisi kanan sebagai tali garapan kemudian lakukan seperti langkah permulaan. Ulangi langkah tersebut sampai panjang yang diinginkan.
4. Cara Membuat Makrame dan Persiapannya
Bagi Anda yang sudah terbiasa dengan kegiatan merajut dan menyimpul, proses pembuatan makrame diperkirakan bisa selesai dalam waktu kurang dari dua jam. Sementara untuk pemula, proses tentu akan lebih lama namun tentu hasilnya akan sepadan dengan kerja keras yang dilakukan. Apalagi, makrame yang Anda pajang di rumah adalah buah karya dari tangan sendiri. Jadi, sudah siap untuk membuat makrame?
Langkah awal yang harus dilakukan adalah mempersiapkan bahan dasar pembuatan makrame, diantaranya:
- Tali benang yang terbuat dari kapas, rami, atau bahan sintetis. Selera tergantung Anda.
- Cincin atau batang kayu seperti pensil untuk memudahkan proses menyimpul
- Ide jenis simpul yang diinginkan
- Gunting
- Alat ukur/meteran
Tak terbatas pada jenis simpul apa yang Anda pilih, langkah pertama untuk membuat makrame adalah memahami pola dasar simpul jangkar dengan tahapan sebagai berikut:
- Ikat simpul jangkar dengan cara menempatkan tali pada atas batang kayu dan tekuk. Ini adalah cara umum untuk membuat makrame.
- Masukkan sisa panjang tali melalui lingkaran tersebut. Tarik sisa panjang tali ini dari menuju sisi lainnya agar lebih mudah.
- Tarik ke bawah pelan-pelan untuk merapikan simpul. Simpul jangkar pun selesai.
- Setelahnya, lanjutkan pekerjaan dengan mengikuti pola untuk jenis simpul yang diinginkan.
- Perhatikan gambar di bawah ini untuk proses lebih jelasnya.
Setelah makrame jadi, Anda bisa memajangnya sebagai hiasan estetik di rumah baru Anda. Lagi cari rumah untuk tinggal? Cek pilihan listing rumah disewakan 3 kamar tidur di sini!
5. Tips Memilih Tali/Benang Makrame
Dalam memilih tali atau benang untuk membuat makrame difokuskan pada berbagai aspek. Pertama, tali harus tebal dan kuat agar kokoh saat diikat. Sebenarnya sah-sah saja menggunakan tali tipis. Hanya saja perlu waktu lebih lama untuk membuat simpul. Sementara tali yang tebal akan mengikat lebih cepat.
Kedua, bahan tali harus sangat diperhatikan karena masing-masing memiliki efek dan hasil yang berbeda pada makrame Anda. Tali yang terbuat dari serat seperti rami sangat populer sebagai bahan utama makrame. Selain itu, benang katun juga hits karena mudah digunakan serta memiliki nilai estetika yang tinggi.
Tips Rumah247.comJika Anda mencari tali yang kuat, Anda dapat memilih dari bahan seperti kulit, rami, dan nilon.
Ketiga, saat membuat kerajinan makrame, Anda harus mendapatkan tali yang cukup fleksibel. Tali yang terbuat dari kapas bisa sangat fleksibel. Selamat mencoba!
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah247.com
Tanya Rumah247.comJelajahi Tanya Rumah247.com, ambil keputusan dengan percaya diri bersama para pakar kamiTanya Rumah247.com Sekarang
