Bank memberlakukan syarat yang ketat untuk pengajuan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) untuk punya rumah sendiri. Ini wajar, karena KPR menyangkut jumlah uang yang besar. Inti dari persyaratan KPR adalah nasabah harus bisa meyakinkan bank bahwa mereka memiliki uang dan penghasilan tetap yang cukup untuk membayar cicilan hingga lunas.
Nah, Sobat Rumah berikut ini sempat ditolak saat mengajukan KPR karena kondisi keuangan yang belum ideal. Meski begitu, mereka pantang menyerah hingga akhirnya bank menyetujui pengajuan KPR mereka. Simak inspirasinya berikut ini:
Cerita Rumah Irwan: Office Boy yang Sukses Punya Rumah
Sikap Irwan yang tergiur untuk memiliki kartu kredit beberapa tahun lalu ternyata menyulitkannya dalam mengajukan KPR. Walaupun sempat hampir putus asa, namun impian untuk memiliki rumah sendiri demi istri dan buah hati membuatnya terus berusaha. Dua tahun kemudian, masalah tersebut teratasi dan ia kini tak perlu lagi berpindah-pindah kontrakan.
Cerita Rumah Irwan: Office Boy Rumah.com yang Sukses Membeli Rumah
Simak cerita yang menginspirasi dari Irwan office boy Rumah.com yang mewujudkan memiliki rumah sendiri demi istri dan buah hatinya.
Cerita Rumah Tantri: Balada Pengajuan KPR Rumah Seken
Tidak seperti rumah baru, di mana developer biasanya sudah bekerja sama dengan bank dan membantu mempermudah proses KPR, pembelian rumah seken secara KPR sedikit lebih rumit. Pengajuan KPR Tantri memang disetujui, namun dengan syarat harus menambah uang muka.
Cerita Rumah Tantri: Balada Pengajuan KPR Rumah Seken
Baca cerita selengkapnya tentang Tantri yang membeli rumah seken dengan KPR yang melewati berbagai proses yang cukup menantang.
Cerita Rumah Kess: KPR Disetujui Setelah Menikah
Banyak yang belum tahu bahwa pengajuan KPR bisa didasarkan pada kemampuan pasangan suami dan istri. Jadi, jika suami dan istri sama-sama memiliki penghasilan, maka plafon KPR yang diberikan akan lebih besar pula. Kess pun mengalaminya. Upayanya mengajukan KPR seorang diri gagal karena plafon atau batas maksimal pinjaman yang disediakan bank lebih rendah daripada harga rumah. Masalah itu teratasi setelah ia menikah.
Cerita Rumah Kess: Pengajuan KPR Ditolak Berkali-kali, Disetujui Gara-gara Menikah Lagi
Simak cerita selengkapnya tentang Kess yang gagal mengajukan KPR seorang diri. Namun setelah ia menikah, justru pengajuan KPR-nya diterima.
Cerita Rumah Wawan: Sempat Gagal Ajukan KPR Karena Ditipu Teman
Perjuangan Wawan untuk punya rumah impian cukup berat. Ia sempat gagal mengajukan KPR karena utang yang menumpuk. Mirisnya, utang itu bukan utangnya sendiri melainkan milik temannya yang berutang dengan menggunakan namanya. Mau tak mau, Wawan harus melunasinya sebelum bisa mengajukan KPR.
Cerita Rumah Wawan: Dari Kontrakan Hingga BI Checking karena Ditipu Teman
Baca cerita lengkapnya tentang Wawan yang sempat gagal mengajukan KPR karena ditipu temannya dan melunasi utang temannya.
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah247.com.
Hanya Rumah247.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah
TANYA RUMAH247.COM
Jelajahi Tanya Rumah247.com, ambil keputusan dengan percaya diri bersama para pakar kami
Penyangkalan: Informasi yang disajikan hanya sebagai informasi umum. PropertyGuru Pte Ltd dan PT AllProperty Media atau Rumah247.com tidak memberikan pernyataan ataupun jaminan terkait informasi tersebut, termasuk namun tidak terbatas pada pernyataan ataupun jaminan mengenai kesesuaian informasi untuk tujuan tertentu sejauh yang diizinkan oleh hukum yang berlaku. Meskipun kami telah berusaha melakukan yang terbaik untuk memastikan informasi yang kami sajikan di dalam artikel ini akurat, dapat diandalkan, dan lengkap pada saat ditulisnya, informasi yang disajikan di dalam artikel ini tidak dapat dijadikan acuan dalam membuat segala keputusan terkait keuangan, investasi, real esate, maupun hukum. Lebih jauh, informasi yang disajikan bukanlah sebagai pengganti saran dari para profesional yang terlatih, yang dapat mengambil keputusan sesuai dengan kondisi dan situasi Anda secara pribadi. Kami tidak bertanggung jawab terhadap hasil dari keputusan yang Anda buat dengan mengacu pada informasi yang tersaji dalam artikel ini.
