Rumah247.com – Mengurus legalitas properti bakal terasa melelahkan kalau Anda tidak tahu informasi yang tepat. Salah satunya adalah terkait kebutuhan surat pernyataan properti.
Biar proses pengurusan legalitas tanah dan bangunan berlangsung lancar, panduan lengkap cara membuat serta contoh format surat pernyataan properti berikut layak untuk Anda baca secara lengkap. Pokok pembahasannya adalah sebagai berikut:
Bosan Tinggal di Kontrakan atau Rumah Mertua? Ini Tips Jitu Biar Bisa Punya Rumah Sendiri!
Pengertian Surat Pernyataan
Surat pernyataan dapat pula disebut sebagai surat pengakuan. Proses pembuatannya dilakukan untuk memberi penjelasan secara tertulis terkait situasi yang dihadapi oleh seseorang atau lembaga. Keterangan tertulis itu sangat penting karena berkaitan ketidakmampuan dalam menyelesaikan sebuah tanggung jawab.
Karena sifatnya yang resmi, proses penyusunan surat pernyataan dilakukan dengan Bahasa Indonesia baku sesuai Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI). Pembuatannya dapat dilakukan oleh setiap orang dari berbagai kalangan. Sebagai pelengkap, format pada suratpernyataan perlu disertai tanda tangan bermaterai.
Pemakaian materai memang bukan menjadi indikator sah atau tidaknya sebuah surat pernyataan. Namun, keberadaan materai tersebut memberi nilai hukum pada surat tersebut. Alhasil, surat pernyataan ini bisa digunakan sebagai bukti yang sah di mata hukum, terutama ketika dipakai dalam proses di pengadilan.
Terdapat dua jenis nominal materai yang berlaku di Indonesia, yaitu Rp3.000 dan Rp6.000. Menurut aturan Peraturan Pemerintah No 24 tahun 2000 pasal 2 dan 3 nominal materai yang sesuai untuk surat pernyataan adalah materai Rp6.000.
Tujuan dan Manfaat Menulis Surat Pernyataan
Bagi sebagian orang, menulis surat menjadi hal yang sederhana. Namun, tidak sedikit pula yang menganggap kalau aktivitas menyusun kata-kata dalam sebuah surat merupakan hal sulit. Apalagi, kalau harus membuat surat resmi seperti surat pernyataan. Dalam proses pembuatannya, Anda perlu mengetahui secara lengkap susunan serta format pada surat pernyataan.
Kegunaan dari surat pernyataan sangat banyak. Tidak hanya diperlukan oleh sebuah organisasi. Namun, informasi tentang format pada surat pernyataan dan cara membuatnya yang benar juga sangat dibutuhkan oleh masyarakat umum. Contoh pemakaiannya antara lain adalah surat pernyataan utang, surat pernyataan kepemilikan bangunan, surat pernyataan kesanggupan, dan sebagainya.
Pembuatan surat pernyataan memiliki manfaat tidak hanya bagi pembuatnya, tetapi juga untuk penerimanya. Sebagai tambahan, surat pernyataan berfungsi pula bagi pihak yang namanya disebutkan di dalam penjelasan dokumen tersebut.
Kegunaan utama yang bisa didapatkan dari pembuatan surat pernyataan bagi pembuatnya adalah keberadaaan bukti tertulis sesuai keterangan di dalam surat. Bukti tertulis yang dibuat dengan format pada surat pernyataan baik dan benar, bisa menjadi sarana penyampaian maksud pembuatnya kepada penerima.
Selain itu, keberadaan surat pernyataan itu juga membuktikan kalau pembuatnya memiliki niat yang bersungguh-sungguh. Apalagi, surat pernyataan tersebut disertai dengan tanda tangan bermaterai yang membuat berkas ini memiliki nilai hukum di mata pengadilan.
Sementara itu, penerima juga memperoleh manfaat besar dari adanya surat pengakuan yang ditulis dengan baik. Melalui keberadaan surat pernyataan tersebut, pihak penerima punya jaminan atas tanggung jawab dari pihak pembuat.
Pemakaian surat pernyataan sebagai jaminan sangat penting, untuk memastikan bahwa pihak pembuat menjalankan tanggung jawabnya dengan baik. Kalau terjadi kelalaian, pihak penerima dapat menggunakan surat pernyataan sebagai desakan.
Dalam beberapa jenis surat pernyataan, akan ada pihak lain yang namanya disebutkan. Pada situasi seperti ini, penyebutan itu menjadi sarana penguat ketika pihak penerima ataupun pembuat surat pernyataan tidak menunaikan tanggung jawabnya.
Adanya pihak ketiga yang dinyatakan pada surat pernyataan berperan layaknya sebagai saksi atau penengah. Peran pihak ketiga itupun bakal sangat krusial ketika kedua pihak yang tengah melakukan perjanjian, mengalami sengketa.
5 Contoh Format Surat Pernyataan Properti
Jenis surat pernyataan sangat beragam, disesuaikan dengan tujuan pembuatnya. Penggunaannya juga berlaku hampir di segala bidang, termasuk ketika Anda yang tertarik untuk membeli properti. Pembuatan surat pernyataan menjadi langkah preventif untuk meminimalkan terjadinya hal tak diinginkan saat proses jual beli.
Ada beberapa jenis surat pernyataan properti yang bisa Anda buat, termasuk di antaranya adalah:
Surat pernyataan properti yang satu ini bertujuan untuk memperkuat status tanah. Keberadaannya berguna sebagai bukti bahwa tanah tidak sedang dalam sengketa. Biasanya, berkas ini digunakan sebagai dokumen pendukung selain dokumen kepemilikan.
Jenis surat pernyataan properti selanjutnya adalah surat pernyataan hibah tanah. Dokumen ini perlu Anda buat ketika properti yang dimiliki berasal dari pemberian orang lain. Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997, pengurusan surat pernyataan hibah dilakukan di hadapan notaris.
Biar lebih jelas, Anda dapat melihat contoh surat pernyataan hibah tanah sebagai berikut:
Ada pula surat pernyataan tanah warisan, yang tujuan pembuatannya adalah untuk memberi kejelasan status atas sebidang tanah. Di dalamnya terdapat data berupa pewaris, para ahli waris, serta tanah yang diwariskan.
Anda juga dapat menemukan surat pernyataan jual beli tanah dan bangunan. Dokumen ini dibuat dengan tujuan sebagai bukti bahwa telah terjadi peralihan kepemilikan dari pihak penjual dengan pembeli.
Baca juga: Cara Punya Rumah dalam Waktu Seminggu
Anda dapat pula menemukan jenis surat pernyataan jual properti. Penyusunannya dilakukan untuk menunjukkan komitmen dari pemilik properti dalam menjual tanah atau bangunannya. Di dalamnya terdapat data nama pemilik, data properti lengkap, serta harga jualnya.
Cara Membuat dan Format Surat Pernyataan Properti
Saat membuat sebuah surat pernyataan, terdapat 3 faktor yang perlu diperhatikan, yaitu:
Langkah pertama adalah menentukan jenis surat pernyataan yang ingin dibuat. Dari situ, Anda bakal memiliki gambaran tentang judul serta isi suratnya.
Surat pernyataan merupakan salah satu jenis surat resmi. Oleh karena itu, Anda perlu mencermati format pada surat pernyataan. Selain itu, hindari kesalahan sepele seperti kesalahan ketik ataupun pemakaian tanda baca.
Terakhir, penulisan surat pernyataan harus dibuat secara jelas dan tidak menimbulkan makna ambigu bagi pembacanya. Oleh karena itu, hindari penggunaan istilah yang kurang familier bagi masyarakat umum dalam proses pembuatannya.
Meski terdapat beberapa jenis surat pernyataan, tetapi format penulisannya memiliki kemiripan. Penulisan format surat pernyataan tersebut adalah sebagai berikut:
- Judul surat pernyataan
- Data identitas lengkap pihak yang membuat surat pernyataan
- Isi pernyataan
- Penutup
- Tempat serta tanggal pembuatan surat
- Tanda tangan pembuat surat pernyataan disertai nama lengkap
- Tanda tanda serta nama lengkap saksi yang berasal dari pihak pembuat dan penerima surat pernyataan
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Propertidan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah247.com
Hanya Rumah247.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah