Download Aplikasi Rumah247

Ini 4 Perbedaan SHM dan HGB yang Wajib Anda Tahu

Rumah247.com – Perbedaan SHM dan HGB adalah sesuatu yang harus Anda pahami terlebih dahulu, karena erat kaitannya dengan legalitas dan tingkatan status kepemilikan suatu bangunan atau tanah. Menjadi penting untuk Anda yang ingin membeli sebuah properti.

SHM atau Sertifikat Hak Milik dan Hak Guna Bangunan (HGB) tentunya punya kekurangan dan kelebihan masing-masing. Perbedaan Sertifkat Hak Milik (SHM) dan Hak Guna Bangun (HGB) utamanya ada pada kekuatan legalitasnya, di mana SHM memiliki status yang lebih tinggi. Untuk penjelasan lebih lanjut mengenai perbedaan Sertifikat Hak Milik dan Hak Guna Bangun, berikut poin-poin penjelasan yang akan dibahas dalam artikel ini:

Perbedaan SHM dan HGB

 

Nah, apakah Anda sudah paham masing-masing kelebihan dan kekurangan dari SHM dan HGB? Masing-masing punya daya tarik sendiri, ya. Untuk mempermudah pemahaman Anda tentang perbedaan SHM dengan HGB, berikut ini tabel perbandingannya:

 

Apa Itu SHM dan HGB?

 

Legalitas memang perlu Anda perhatikan, terlebih saat hendak membeli rumah atau bangunan lain. Hal itu bertujuan untuk menghindari masalah yang muncul terkait legalitasnya di kemudian hari. Jangan sampai ketertarikan Anda pada sebuah rumah menjadikan Anda lalai dalam mengecek status legalitas rumah tersebut. Nah, agar Anda tak lagi keliru dan bisa memahami perbedaan SHM dengan HGB, berikut penjelasannya:

Sesuai namanya, Hak Guna Bangunan atau HGB  adalah kewenangan yang diberikan oleh pemerintah atau suatu hak yang didapatkan untuk menggunakan lahan yang bukan miliknya sendiri dengan jangka waktu 30 tahun dan dapat diperpanjang maksimum 20 tahun. Artinya, pemilik sertifikat HGB hanya diberikan kuasa untuk memberdayakan lahan baik untuk mendirikan bangunan ataupun keperluan lain dalam jangka waktu tertentu.

Pemilik properti dengan status HGB hanya memiliki bangunannya saja, sedangkan tanahnya masih milik negara. Dengan sertifikat HGB, Anda tak serta merta bebas dalam penggunaan lahannya karena harus sesuai dengan perizinan. Agar Anda dapat mencermati perbedaan SHM dengan HGB dengan lebih seksama, simak tabel kelebihan dan kekurangan HGB berikut ini:

 

Sertifikat Hak Milik (SHM) atau hak milik adalah hak terkuat dan tertinggi atas tanah, bersifat turun-temurun, tetap, dan berlaku seumur hidup. SHM memiliki kekuatan legalitas yang paling tinggi karena tidak ada campur tangan pihak lain dalam kepemilikannya. Karena status kepemilikan ini, bangunan dengan SHM lebih mudah dipindahtangankan, sebagai warisan atau dalam jual beli.

Dengan demikian, pemegang sertifikat yang tercantum dalam surat menjadi pemilik seutuhnya tanpa adanya campur tangan dan kemungkinan kepemilikan bagi pihak lain. Karena hal ini, harga jual bangunan dengan SHM juga paling tinggi, jadi jika Anda hendak berinvestasi tanah atau properti, SHM akan memiliki nilai lebih.

Pentingnya Mengurus Status HGB Menjadi SHM

 

Perbedaan SHM dengan HGB bukan hanya pada status kepemilikan atau jangka waktu saja, tapi juga pada keuntungannya dalam investasi properti. Jika Anda membeli rumah dengan niat untuk menjualnya kembali, maka perbedaan SHM dengan HGB ini penting untuk Anda pahami. Status kepemilikan rumah akan memengaruhi harga jualnya di kemudian hari.

Memiliki properti yang seutuhnya hak milik Anda tentunya juga memberikan rasa aman tersendiri. Ini pula perbedaan SHM dengan HGB yang bisa Anda pertimbangkan. Jika saat ini rumah Anda masih berstatus HGB, ada baiknya mengubahnya menjadi hak milik. Namun, jika Anda sedang mencari rumah dengan SHM di BSD, Tangerang Selatan, cek listingnya.

Prosedur untuk Mengubah HGB Menjadi SHM

 

Perbedaan SHM dengan HGB ternyata cukup banyak, ya? Jika saat ini rumah Anda masih berstatus HGB, apakah Anda tertarik untuk mengubahnya menjadi SHM? Tidak perlu khawatir, perbedaan SHM dengan HGB bisa diakali dengan mengubah statusnya. Jika Anda hendak mengubah HGB menjadi SHM, ikuti langkah-langkah berikut ini:

Untuk permohonan dengan luas tanah di atas 600 m2, Anda harus melakukan permohonan hak milik berupa konstatering report di BPN. Setelah surat permohonan dan berkas diterima secara lengkap, selanjutnya petugas pengukuran dari BPN akan melakukan pengukuran ke lokasi. Hasil ukur ini akan dicantumkan dalam peta tanah yang ada di BPN.

Kemudian BPN akan menerbitkan surat ukur yang ditandatangani kepala seksi pengukuran dan pemetaan. Seksi Pemberian Hak Tanah (PHT) selanjutnya akan memproses pemberian hak dengan menerbitkan SK Hak berupa SK Hak Milik. Sertifikat pun akan diterbitkan di seksi Pendaftaran Hak dan Informasi (PHI) dalam bentuk Sertifikat Hak Milik yang sudah dibukukan.

Biaya Perpanjangan HGB 2023

 

Nah, jika perbedaan SHM dan HGB tidak memengaruhi keputusan Anda, dan Anda tetap ingin memegang HGB, sah-sah saja. Anda juga bisa melakukan perpanjangan HGB, lho. Tentu, ada syarat-syarat dan biaya yang harus dikeluarkan. Lantas, berapa biaya perpanjangannya sendiri?

Rumus perhitungan biaya perpanjangan HGB dapat merujuk pada Peraturan Pemerintah No. 46 Tahun 2002.

Rumusnya adalah: (((jangka waktu perpanjangan/30 tahun) x 1%) x NPT) x 50%. NPT di sini adalah Nilai Perolehan Tanah, yang sudah dikurangi NPT Tidak Kena Uang Pemasukan (NPTTTKUP) terlebih dahulu. Anda bisa mendapatkan nilai NPT dan NPTTTKUP dalam SPT PBB tanah yang hendak diperpanjang.

Mari simulasikan dengan contoh nilai NPT sebesar Rp 1,5 milyar:

Bukan nilai yang sedikit ya. Belum lagi biaya lainnya seperti biaya pengukuran tanah, biaya pendaftaran, dll. Jadi jika Anda tidak khawatir soal perbedaan SHM dan HGB, perpanjangan ini mungkin bukanlah prioritas Anda.

Itu dia perbedaan SHM dan HGB yang sudah dibahas dengan mendalam. Semoga artikel ini memberikan Anda cukup informasi sehingga Anda bisa memutuskan sertifikat mana yang harus dipilih untuk properti milik Anda. Keduanya sama-sama penting, jadi pertimbangkan masak-masak pilihan Anda sebelum membeli.

Masih mau memahami perbedaan antara SHM dan HGB lebih jauh? Tonton juga video berikut!

Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah247.com

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Stay Connected

0FansLike
3,910FollowersFollow
0SubscribersSubscribe
- Advertisement -spot_img

Latest Articles