Rumah247.com – Ketika seseorang meninggal, urusannya di dunia memang telah selesai. Namun bagi mereka yang ditinggalkan, ada sejumlah administrasi dan berkas dari mendiang yang perlu diurus seperti surat kematian sampai surat keterangan ahli waris. Tidak boleh disepelekan, surat keterangan ahli waris sebaiknya segera diurus untuk menghindari penyalahgunaan wewenang atas warisan yang diberikan pada keluarga atau ahli waris sah.
Surat keterangan ahli waris sendiri sebenarnya bisa dikeluarkan oleh Notaris atau Balai Harta Peninggalan (BHP). Akan tetapi ketentuan tersebut hanya berlaku bagi Warga Negara Asing (WNA). Untuk penduduk Indonesia, surat keterangan ahli waris dapat dibuat dihadapan pihak yang memiliki wewenang dalam hal ini kelurahan dan kecamatan dengan memenuhi sejumlah persyaratan.
Bagaimana contoh surat keterangan ahli waris dari kelurahan dan kecamatan? Agar lebih paham yuk simak artikel berikut karena tim Rumah247.com telah merangkum penjelasan seputar surat keterangan ahli waris berikut ini:
Contoh Surat Keterangan Ahli Waris dari Kelurahan dan Kecamatan
SURAT KETERANGAN WARIS
Yang bertanda tangan di bawah ini, kami ahli waris Almarhum Krismanto menerangkan bahwa Almarhum Krismanto telah meninggal dunia pada tanggal …………………….. di Desa ……………. Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto sebagai tempat tinggal terakhir.
Semasa hidupnya almarhum menikah dengan ………….. yang juga telah meninggal dunia pada tanggal ……………… di Desa …………. Kecamatan Gedeg Kabupaten Mojokerto sebagai tempat tinggal terakhir dan dari perkawinannya dilahirkan 3 ( tiga ) orang anak yaitu :
1.Nama:
Tempat tanggal lahir:
Pekerjaan:
Tempat Tinggal:
- Nama:
Tempat tanggal lahir:
Pekerjaan:
Tempat Tinggal:
- Nama:
Tempat tanggal lahir:
Pekerjaan:
Tempat Tinggal:
Demikian Surat Keterangan Ahli Waris ini dibuat dengan sebenar-benarnya dan apabila dikemudian hari keterangan ahli waris ini tidak sesuai, sehingga terjadi gugatan dari pihak yang lain, maka sepenuhnya menjadi tanggung jawab kami para ahli waris, sedangkan para saksi-saksi dan pejabat pemerintah Kepala Desa dan Camat yang mengetahui Surat Keterangan Ahli Waris ini dibebaskan dari segala bentuk tuntutan hukum.
Saksi – saksi :
- …………….. ……………….
( Sekdes ………………)
- …………….. ……………….
( Kasun …………….. ) (Nama desa) , …………….
Para Ahli Waris tersebut
- …………….. : ……………………………….
- …………….. : ………………………………..
- …………….. : …………………………………
- …………….. : …………………………………
- …………….. : …………………
Gedeg, 5 April 2023
Mengetahui,
Camat Gedeg Kepala Desa …….
……………………………… …………………………………
NIP. …………….. NIP. ……………..
Dasar Hukum Surat Keterangan Ahli Waris
Setelah melihat contoh surat keterangan ahli waris dari kelurahan dan kecamatan di atas, Anda telah memahami data apa saja yang tertera di dalamnya. Kali ini kita akan membahas dasar hukum yang melandasi surat keterangan ahli waris. Memiliki fungsi yang sangat penting yakni menyatakan ahli waris sah, nyatanya pembuatan surat keterangan ahli waris tidak bisa dibuat sembarangan.
Dalam Surat Edaran Mahkamah Agung/MA RI tanggal 8 Mei 1991 Nomor MA/kumdil/171/V/K/1991 dijelaskan jika pembuatan surat keterangan ahli waris terbagi ke dalam 3 golongan sesuai dengan etnis dari ahli waris. Adapun ketiga jenisnya antara lain:
Karena itu jangan sampai salah dalam membuat dan meminta persetujuan surat keterangan ahli waris lagi ya!
Poin-Poin Penting yang Wajib Ada di Surat Keterangan Ahli Waris dari Kelurahan dan Kecamatan
Jika melihat contoh surat keterangan ahli waris dari kelurahan dan kecamatan di poin sebelumnya, maka Anda akan menyadari jika dibutuhkan data identitas yang lengkap dari pemberi dan penerima warisan. Selain informasi tersebut, berikut beberapa poin penting yang perlu dicantumkan pada surat keterangan ahli waris dari kelurahan dan kecamatan:
- Identitas lengkap pemberi warisan (nama, umur, pekerjaan, alamat, hubungan keluarga)
- Identitas seluruh ahli waris (nama, umur, pekerjaan, alamat, hubungan keluarga)
- Penjelasan jenis harta kekayaan yang diwariskan beserta dokumen resminya
- Tanda tangan camat dan lurah
- Tanggal pembuatan surat
- Surat pernyataan yang berisi keterangan atas sahnya nama dari ahli waris yang mendapatkan warisan dari orang yang sudah meninggal.
Sementara itu, agar permohonan pembuatan surat keterangan ahli waris dari kelurahan dan kecamatan bisa diproses, silakan lengkapi beberapa persyaratan dokumen berikut ini:
Itulah poin penting yang wajib ada di dalam surat keterangan ahli waris dari kelurahan dan kecamatan. Jika Anda sedang mencari hunian untuk diwariskan, berikut daftar hunian terbaik di kawasan Batam untuk referensi Anda!
Biaya Buat Surat Keterangan Waris di Kelurahan
Bagi Warga Negara Indonesia (WNI) surat keterangan ahli waris dapat dibuat oleh pihak yang berwenang yakni kelurahan dan kecamatan. Setelah melengkapi syarat dokumen maka secara garis besar prosedur permohonannya adalah sebagai berikut:
- Permohonan surat keterangan ahli waris dengan menyerahkan dokumen yang sudah ditandatangani ahli waris, saksi, dan kepala desa atau lurah
- Verifikasi dokumen pendukung
- Pemanggilan pemohon untuk dimintai keterangan (hasilnya dituangkan dalam berita acara penghadapan)
- Pembayaran PNBP
- Penyerahan surat keterangan ahli waris yang sudah disahkan
Untuk biaya pengurusan surat keterangan ahli waris dari kelurahan dan kecamatan, berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 28/2019 tentang jenis dan tarif atas jenis penerimaan negara bukan pajak yang berlaku pada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM), pemohon akan dikenakan tarif:
Waktu yang dibutuhkan untuk mengurus dokumen tersebut kurang lebih memakan waktu 4 hari kerja.
Fungsi Surat Keterangan Ahli Waris
Bukan rahasia umum lagi jika warisan dapat menjadi sumber konflik dalam keluarga. Karena itu dibutuhkan surat keterangan ahli waris untuk menyatakan siapa saja ahli waris atau orang yang berhak atas harta peninggalan seseorang. Tidak hanya menerangkan siapa ahli waris yang berhak, surat keterangan ahli waris juga memiliki fungsi lain yakni:
Dalam surat keterangan ahli waris, umumnya dijelaskan apa saja bentuk peninggalan dari mendiang. Tidak hanya itu, dokumen tersebut juga akan menerangkan ahli waris yang tercantum memiliki hak untuk menggunakan barang dan harta warisan. Penggunaan warisan tersebut dapat dimanfaatkan ahli waris untuk berbagai hal mulai dari disimpan, atau menjadikannya jaminan untuk meminjam harta ke bank.
Selain mendapatkan keuntungan, ada juga tanggung jawab yang harus diemban para ahli waris. Setelah mendapatkan barang atau harta, agar bisa menggunakannya ahli waris harus melakukan balik nama contohnya pada sertifikat tanah atau akun perbankan.
Terakhir, fungsi surat keterangan ahli waris adalah sebagai dokumen untuk memberi tahu pihak perbankan atau instansi lain jika pemegang akun telah meninggal dunia dan selanjutnya akan diserahkan pada ahli warisnya. Tanpa dokumen ini, akan sulit bagi seseorang untuk mengklaim barang atau harta milik orang lain.
Tonton video berikut ini untuk mengetahui prosedur merubah AJB ke SHM!
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah247.com
