Download Aplikasi Rumah247

Bunga Efektif: Pengertian, Simulasi Perhitungan, dan Bedanya dengan Bunga Flat

Rumah247.com – Mengetahui tentang suku bunga adalah hal penting untuk Anda yang sering melakukan transaksi keuangan. Sederhananya, suku bunga adalah balas jasa yang diperuntukkan bank kepada nasabah yang membeli atau menjual produknya. Bunga juga bisa diartikan sebagai harga yang wajib dibayarkan oleh bank kepada nasabah yang memiliki simpanan dan harga yang harus dibayar oleh nasabah kepada bank jika nasabah yang memperoleh fasilitas pinjaman atau pembiayaan. 

Bunga pun dibagi menjadi beberapa jenis, salah satunya adalah bunga efektif. Bagi Anda yang ingin mengetahui lebih lanjut mengenai bunga efektif, berikut penjelasan detailnya yang bisa Anda temukan di artikel ini:

Berikut penjelasan detail mengenai bunga efektif dan simulasi perhitungannya yang bisa Anda simak di bawah ini.

 

Apa Itu Bunga Efektif?

Bunga efektif adalah suku bunga yang diperhitungkan dari sisa jumlah pokok pinjaman setiap bulan seiring dengan menyusutnya utang yang sudah dibayarkan oleh debitur. Maka dari itu,  semakin sedikit pokok pinjaman, semakin sedikit juga suku bunga yang harus dibayarkan. Suku bunga efektif dianggap lebih adil bagi nasabah dibandingkan dengan menggunakan suku bunga flat.  

Dalam metode pembayarannya, jumlah uang yang Anda akan setorkan akan berbeda jumlah tiap bulannya. Namun yang berbeda adalah jumlah setoran bunganya, untuk angsuran akan tetap sama setiap bulannya.

Bunga efektif bisa menjadi salah satu cara untuk melunasi cicilan. Nah, jika Anda berencana membeli rumah dengan mengajukan KPR. Cek daftar hunian terbaik di kawasan Bekasi dibawah Rp1 miliar berikut ini!

Beda Bunga Efektif dan Bunga Flat

Bunga efektif mempunyai beberapa perbedaan dengan bunga flat. Oleh sebab itu, untuk mengetahui beberapa perbedaan yang harus diketahui untuk memilih antara bunga efektif dan bunga flat, Anda bisa melihat lebih detail di bawah ini:

Simulasi Perhitungan Bunga

Jika Anda sudah mengetahui perbedaan antara bunga efektif dan bunga flat. Anda bisa melihat perbedaan dari cara perhitungan bunga efektif dan bunga flat berikut ini:

Rumus bunga efektif:

Contoh Perhitungan:Anda mengajukan pinjaman sebesar Rp 400.000.000 selama kurun waktu 60 bulan dan dikenakan bunga efektif 9% per tahunnya. Maka jumlah cicilan yang harus Anda keluarkan tiap bulan sebagai berikut:Jumlah pinjaman: 400.000.000Jangka Waktu: 60 bulanBunga Efektif: 9% per tahunCicilan Pokok per bulan: 400.000.000 : 60 bulan = 6.666.666Cicilan Bulan ke-1Cicilan Bunga Bulan ke-1: 400.000.000 x 9% : 12 = 3.000.000Total Cicilan yang harus dibayarkan: Cicilan Pokok + Cicilan Bunga                                                            6.666.666 + 3.000.000 = 9.666.666Maka, sisa pinjaman Anda sebesar: 400.000.000 – 9.666.666 = Rp 390.333.334Cicilan Bulan ke-2Cicilan Bunga bulan ke-2 = 390.333.334 x 9% : 12 = Rp2.927.500Total Cicilan yang harus dibayarkan: 

Cicilan pokok + Cicilan bunga6.666.666 + 2.927.500 = 9.594.166Maka, sisa pinjaman Anda sebesar: 390.333.334 – 9.594.166 = Rp 380.739.168

Rumus Bunga Flat:

Contoh Perhitungan:Anda mengajukan pinjaman sebesar 144.000.000 dengan bunga 3% tiap bulannya. Anda memilih tenor dengan jangka 36 bulan. Maka jumlah cicilan yang akan Anda bayarkan sebagi berikut:Jumlah Pinjaman: 144.000.000Jangka Waktu: 36 bulanBunga: 3% per bulanPerhitungan:Cicilan pokok per bulan = 144.000.000 : 36 bulan = 4.000.000

Cicilan bunga per bulan = 3% x 144.000.000 = 4.320.000

Total angsuran per bulan = 4.000.000 + 4.320.000 = 8.320.000

Maka, Anda harus membayar cicilan sebesar Rp 8.320.000 setiap bulannya untuk melunasi selama 36 bulan.

Tips Memilih Perhitungan Bunga Supaya Cicilan Tidak Membengkak

Agar anda tidak salah dalam memilih perhitungan bunga, Anda harus cermat dan meriset terlebih dahulu bunga yang Anda pilih. Karena, jika Anda gegabah dalam memilih perhitungan bunga, cicilan yang Anda keluarkan belum tentu bisa siap hingga lunas masa tenor kredit.Maka dari itu ada beberapa tips untuk Anda agar cicilan tidak membengkak dalam mengambil pembiayaan dengan bunga:

Sebelum Anda mengambil cicilan, riset terlebih dahulu dan diskusikan dengan keluarga Anda dalam mengambil cicilan. Apakah Anda membutuhkannya dalam waktu terdesak, atau pendapatan Anda sudah cukup dalam mengambil cicilan tersebut?

Sebelum mengambil cicilan, hitung secara detail cicilan yang Anda akan ambil tiap tahunnya. Apakah cukup dalam mengeluarkan cicilan dalam jangka waktu yang Anda ambil?

Perlu Anda ketahui cicilan yang akan dikeluarkan tiap bulannya, tidak boleh lebih dari sepertiga penghasilan Anda. Karena penghasilan Anda mempunyai porsi masing-masing dalam kebutuhan Anda. Jangan sampai penghasilan Anda akan habis hanya untuk mengambil cicilan dan bunga setiap bulannya.

Tenor kredit harus disesuaikan dengan pengeluaran Anda untuk bisa melakukan cicilan setiap bulannya. Jika tenor Anda makin panjang, maka cicilan yang dikeluarkan akan mengecil. Hal ini cocok untuk Anda pertimbangkan, jika penghasilan Anda masih pas-pasan.

Tonton video berikut ini untuk mengetahui cara mengetahui KPR!

 

Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah247.com

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Stay Connected

0FansLike
3,910FollowersFollow
0SubscribersSubscribe
- Advertisement -spot_img

Latest Articles