Rumah247.com – Arsitektur kontemporer merupakan salah satu alternatif desain hunian yang inovatif. Selain estetik dengan desainnya yang modis dan kekinian, rumah kontemporer artinya juga mengakomodir kebutuhan penghuninya untuk bisa tinggal dengan selaras dengan alam.
Seperti sebutannya, kontemporer artinya ‘pada masa kini’. Lebih dari sekadar mengagumkan saat dipandang, rumah kontemporer pun menawarkan kenyamanan yang dibutuhkan manusia di era saat ini, termasuk kemudahan akses di ruang terbatas, tanpa merusak alam sekitar.
Gaya kontemporer dapat berubah seiring dengan perubahan dalam dunia arsitektur. Artikel ini akan mengupas tuntas berbagai hal seputar rumah kontemporer, termasuk karakteristik, keunggulan dan contoh desainnya dengan penjabaran sebagai berikut:
Apa Itu Rumah Kontemporer?
Karakteristik Rumah Kontemporer
Keunggulan Rumah Kontemporer
5 Contoh Desain Rumah Kontemporer
Apa Itu Rumah Kontemporer?
Desain kontemporer artinya adalah gaya arsitektur yang terus berkembang, di mana perubahannya membuat desain ini sulit untuk didefinisikan dengan gambaran yang pasti. Rumah dengan desain kontemporer artinya rumah yang berfokus pada sisi estetika maupun elemen yang sedang tren atau bersifat kekinian.
Rumah kontemporer di era 1920-an banyak dipengaruhi gerakan art deco, sedangkan di dekade 1970-an, rumah kontemporer cenderung bergaya bohemian. Saat ini, bukan hanya desain minimalis yang jadi tren, elemen alam yang ramah lingkungan pun menjadi bagian dari desain rumah kontemporer.
Fungsi Elemen Alam dalam rumah kontemporer:
Memberi pencahayaan natural
Sebagai bagian dari estetika desainnya
Membuat ruang terasa teduh
Menambah kesan asri yang nyaman
Menyegarkan suasana tempat tinggal
Memberi kesan eco-home dan eco-friendly
Ada beberapa kesamaan antara desain rumah kontemporer, minimalis, maupun modern. Seperti garis struktur bangunan yang tegas, serta kesan terbuka di bagian interiornya. Untuk lebih jelasnya, simak penjelasan mengenai karakteristik rumah kontemporer berikut ini.
Mau punya rumah dengan desain minimalis atau modern? Cek pilihan rumahnya di kawasan Tangerang dengan harga di bawah 700 jutaan di sini!
Karakteristik Rumah Kontemporer
Rumah kontemporer tak hanya berfokus pada sesuatu yang unik dan terkesan futuristik saja. Rumah kontemporer justru merupakan salah satu desain yang menerapkan prinsip eco home sebagai daya tariknya.
Tak selalu berupa elemen alam seperti pepohonan, ciri eco-home di rumah kontemporer adalah adanya ruang terbuka. Bukaan dalam rumah berfungsi sebagai salah satu akses udara segar dan sirkulasi udara.
Sebelum kita masuk ke pembahasan mengenai karakteristik rumah kontemporer, perlu diketahui perbedaan antara rumah kontemporer dengan rumah berdesain minimalis dan modern. Berikut ini penjelasannya:
Perbedaan rumah kontemporer dengan rumah desain minimalis
Rumah kontemporer kerap disamakan dengan desain minimalis Skandinavia, yang menampilkan tona natural, garis yang tegas dan dekorasi yang sederhana. Berbeda dengan rumah desain minimalis, rumah kontemporer tak terbatas pada itu saja.
Di rumah kontemporer, Anda akan menemukan beberapa elemen alami seperti kursi rotan, atau detail industrial seperti lampu gantung besi. Anda bahkan bisa menemukan aksen bohemian pada permadani Maroko di rumah kontemporer.
Jadi, perbedaan rumah kontemporer dengan rumah desain minimalis terletak pada fleksibilitas desain dan tata ruangnya.
Perbedaan rumah kontemporer dengan rumah desain modern
Orang juga kerap menyamakan rumah kontemporer dengan yang berdesain modern. Padahal desain modern mengacu pada desain yang muncul di awal hingga pertengahan abad ke-20, sedangkan kontemporer artinya secara spesifik mengacu pada desain kekinian tertentu.
Lebih fleksibel daripada sekadar modern, desain kontemporer artinya juga meminjam banyak elemen dari berbagai gaya. Itulah mengapa rumah berdesain kontemporer menghasilkan tampilan yang lebih segar dan unik, serta merepresentasikan tren suatu era atau dekade yang spesifik.
Jadi, perbedaan rumah kontemporer dengan rumah desain minimalis terletak pada era yang direpresentasikannya. Jika rumah dengan desain modern mencakup era yang lebih luas, rumah kontemporer secara spesifik mewakili tren suatu era.
Itulah tadi perbedaan antara rumah kontemporer dengan rumah berdesain minimalis dan rumah berdesain modern. Untuk lebih jelasnya, berikut ini sederet karakteristik rumah kontemporer yang lebih dari sekadar estetika:
Pencahayaan natural rumah kontemporer
Jendela dan bukaan yang besar merupakan hal yang lazim ditemukan pada rumah dengan desain kontemporer. Ini membuat pencahayaan natural yang maksimal di dalam ruang-ruangnya.
Pilihan warna netral rumah kontemporer
Pilihan warna netral menjadi bagian dari desain rumah kontemporer. Penggunaan warna-warna netral seperti putih, hitam, krem, dan grayscale merupakan salah satu ciri dari desain kontemporer.
Dekorasi minimalis rumah kontemporer
Dekorasi di rumah kontemporer lebih sedikit, atau menjadikannya pusat perhatian dalam ruang. Misalnya Memasang lukisan atau karya seni lain berukuran yang besar di dinding.
Elemen alam pada rumah kontemporer
Material natural seperti kayu, batu-batu alam, atau memasukan tanaman ke dalam tata ruang merupakan bagian dari karakter rumah kontemporer. Rumah kontemporer bahkan kerap menerapkan penggunaan tanaman pada bagian rumah yang cenderung tak lazim seperti atap.
Elemen industrial pada rumah kontemporer
Kesan industrial dari penggunaan beton, atau besi tanpa finishing juga kerap diaplikasikan pada desain rumah kontemporer. Biasanya elemen industrial ini dipadukan dengan detail minimalis sehingga berkesan kekinian atau kontemporer.
Kesan futuristik rumah kontemporer
Rumah kontemporer kerap berkesan futuristik atau seperti berasal dari masa depan. Ini karena perpaduan elemen alam dan industrial, serta garis desain minimalis, menghasilkan bentuk bangunan yang unik.
Keunggulan Rumah Kontemporer
Perubahan zaman menuntut kita untuk beradaptasi, termasuk dalam hal pemenuhan kebutuhan akan hunian yang nyaman. Rumah kontemporer pun menjadi salah satu jawaban atas permasalahan ini.
Tak hanya bisa diterapkan pada lahan luas, desain rumah kontemporer pun bisa diaplikasikan pada lahan terbatas. Ini pula yang menjadi salah satu keunggulan rumah kontemporer dan menjadi daya tarik tersendiri.
Jadi selain desain yang unik dan eye-catchy, rumah kontemporer pun fungsional dan beradaptasi dengan tantangan zaman. Berikut ini beberapa keunggulan rumah kontemporer:
Rumah kontemporer berdesain unik
Rumah dengan desain bergaya kontemporer tidak terikat pada garis waktu tertentu dan juga tidak terbatas pada satu gaya tertentu. Ini membuat rumah kontemporer menjadi unik dibanding yang lain.
Rumah kontemporer lebih eco-friendly
Tak cuma unik, rumah kontemporer juga ramah lingkungan. Elemen alam dari material natural maupun daur ulang, juga bukaan yang memungkinkan cahaya masuk ke dalam ruang (hemat listrik), membuat rumah kontemporer jadi lebih eco-friendly.
Rumah kontemporer cocok untuk lahan sempit
Tak cuma desainnya yang kekinian, secara fungsi pun rumah kontemporer sesuai dengan kebutuhan hunian zaman sekarang. Menjawab kebutuhan masa kini akan hunian di lahan sempit, rumah kontemporer pun bisa diterapkan pada luas tanah terbatas.
5 Contoh Desain Rumah Kontemporer
1. Desain Rumah Kontemporer dengan Elemen Garis Lengkung
Pada umumnya, rumah minimalis memiliki bentuk sederhana berbentuk kotak atau kubus, tapi rumah kontemporer berinovasi lebih dari itu. Misalnya desain minimalis dengan garis lengkung yang futuristik ini
Permainan garis lengkung pada desain minimalis berpadu dengan elemen alam pada rumah rancangan firma arsitektur asal Rusia, Niko Architect. Hasilnya adalah kesan futuristik yang unik, seperti rumah-rumah di film penjelajahan antariksa.
Tak cuma minimalis dengan pemilihan warna netral, desain rumah tersebut juga memberi ruang bagi pencahayaan natural yang maksimal. Jendela-jendela kaca besar memungkinkan cahaya masuk ke dalam ruang-ruang di dalam rumah.
2. Desain Rumah Kontemporer dengan Fasad Minimalis
Seperti yang telah disebutkan, fleksibilitas karakter rumah kontemporer artinya memungkinkan desainnya untuk meminjam berbagai gaya desain. Salah satunya adalah gaya minimalis yang diadopsi untuk tampilan luar bangunan atau fasad.
Contohnya adalah rumah dengan gaya minimalis yang asri rancangan tim arsitek dari ArchiBlox yang berbasis di Sydney, Australia, ini. Mengusung desain sederhana berbentuk balok, rumah kontemporer ini memakai material kayu yang biasa ditemui di rumah kontemporer.
Rumah kontemporer ini bahkan menerapkan penggunaan tanaman pada bagian rumah yang cenderung tak lazim, yakni di bagian atapnya. Detail alam tersebut membuat rumah ini khas dan unik.
3. Desain Rumah Kontemporer untuk Lahan Terbatas
Desain rumah kontemporer memaksimalkan fungsi ruang agar lebih lapang dan luas. Keutamaan fungsi merupakan salah satu hal yang diusung oleh gaya arsitektur satu ini. Tak heran jika gaya kontemporer pas diterapkan pada lahan terbatas.
Rumah kabin adalah jawaban atas kebutuhan hunian nyaman yang mengedepankan fungsi, sambal tetap menonjolkan keunikan desain. Meski berada di lahan terbatas, rumah kontemporer milik Alice Hansen dari Tasmania, Australia, ini misalnya, tampak stand out dan unik.
Mengambil inspirasi dari desain minimalis Skandinavia, rumah tersebut menggabungkan elemen alam serta banyak bukaan. Rumah mungil pun tetap nyaman dan eco-friendly.
4. Desain Rumah Kontemporer Berteknologi Eco-friendly
Pengaplikasian teknologi menjadi salah satu bagian dari desain rumah kontemporer. Penataan sistem kabel, pipa, sistem pencahayaan yang modern dan berbagai pengaplikasian teknologi merupakan karakter umum gaya kontemporer.
Salah satunya adalah penerapan teknologi berkelanjutan menggunakan panel surya di atap sebagai sumber tenaga listrik. Desain minimalis dipadu dengan teknologi membuat rumah kontemporer lebih ramah lingkungan.
Saat ini berbagai tipe panel surya dengan teknologi teranyar telah dikembangkan. Sumber energi alternatif yang inovatif ini membuat penghuni rumah tetap nyaman tanpa memberi kerusakan lebih lanjut terhadap alam.
5. Desain Rumah Kontemporer Berkonsep Industrial
Rumah kontemporer berkonsep industrial memberikan tampilan setengah jadi atau unfinished. Konsep industrial ini didapat dari pemakaian material logam atau pipa, dinding bata, dan lantai kayu.
Tips Rumah247.com
Lantai yang terbuat dari semen yang dipoles dimanfaatkan untuk membuat tampilan industrial menjadi lebih terlihat nyata dan menarik.
Contohnya adalah apartemen berkonsep industrial rancangan sigar studio yang berbasis di Taipei, Taiwan, ini. Meski berkonsep setengah jadi, rumah kontemporer ini sama sekali tak menimbulkan kesan berantakan yang mengganggu.
Dinding bata yang hangat menyeimbangkan kesan dingin dari material logam di dalam rumah kontemporer ini. Meja kayu dari material daur ulang, serta lantai parket pun memberi atmosfer nyaman.
Itulah tadi penjelasan lengkap tentang rumah kontemporer, beserta karakteristik, keunggulan, dan perbedaannya dengan gaya modern dan minimalis. Desain rumah kontemporer artinya secara spesifik merepresentasikan gaya desain yang khas pada suatu era.
Setiap dekade memiliki gayanya sendiri, sehingga desain kontemporer terus beradaptasi dengan meminjam bagian beberapa desain tersebut. Desain kontemporer artinya tumbuh, dan berkembang sesuai zaman, sehingga terus beradaptasi untuk periode berikutnya.
Bagi Anda yang menginginkan hunian yang nyaman dan mampu menjawab tantangan zaman sekarang, rumah kontemporer artinya bisa menjadi pilihan. Tak selalu harus dibangun di tempat luas, desain ini juga bisa diterapkan pada lahan terbatas. Semoga bermanfaat!